Dakwah ri-media.id – Dalam ceramah Ramadan melalui detik Kultum, Gus Miftah membawakan tema tentang berkah di balik sahur. Setidaknya ada 7 manfaat umat Islam bersantap sahur sebelum menjalankan puasa keesokan harinya.
Setelah memasuki hari ketujuh di bulan Ramadan, sudah ketujuh kalinya pula kita semua bangun dini hari untuk melaksanakan makan sahur. Untuk bangun sahur sendiri di waktu dini hari pun memang terkadang sulit bagi beberapa orang, padahal di balik sahur ini terdapat banyak keberkahan di dalamnya. Mulai dari bangun tidur dan kita berniat untuk sahur pun sudah ada keberkahan.
Oleh karena itu, kita juga harus memahami hikmah dalam pelaksanaan sahur sendiri. Miftah Maulana Habiburrahman atau yang akrab dipanggil Gus Miftah ini menekankan dalam ceramah Ramadan kali ini terdapat 7 hal yang harus dipahami kenapa kita harus melaksanakan sahur.
Salah satunya adalah melalui sahur kita dapat bangun lebih pagi dari biasanya dan mengamalkan sholat tahajud.
“Bangun, sholat tahajud, minta sama Allah, berdoa sebaik-baiknya dilanjutkan dengan makan sahur. Karena ini adalah waktu-waktu yang mustajabah, pengin mendapatkan solusi dari masalah pengin segera dikabulkan hajatnya, pengin segara dikabulkan doa-doanya, kemudian dilanjutkan dengan makan sahur ‘kan keren,” ujar Gus Miftah dalam detik Kultum detikcom, Rabu 14 April 2021.
7 Hikmah Melaksanakan Sahur
1. Sahur adalah wujud ketaatan akan Allah SWT;
2. Sahur akan membuat tubuh dapat asupan gizi agar kuat berpuasa;
3. Sahur membedakan dengan umat lain yang juga berpuasa;
4. Sahur membuat kita bangun pagi dan bisa sholat tahajud;
5. Sahur untuk mengucap niat puasa;
6. Tidak ketinggalan sholat subuh di masjid; dan
7. Sahur memberikan kesempatan untuk beramal.
Gus Miftah juga menekankan bahwa di pagi hari tepatnya waktu sahur memiliki udara yang segar serta dijauhkan dalam bau napasnya orang-orang munafik. Kemudian ia juga menghimbau untuk dapat menunaikan sholat subuh di masjid.
“Bersahurlah karena di dalam sahur ada berkah,” tutup Gus Miftah.
sumber :
detik.com
