Oleh: Deni Irwansyah
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan budaya dan sumber daya alam, akan segera menghadapi momen penting dalam sejarahnya – Pemilihan Presiden 2024 tidak lama lagi. Siapa pun yang terpilih sebagai pemimpin nantinya, semuanya akan mengklaim bahwa mereka bertujuan untuk kemajuan bangsa. Namun, di tengah keriuhan kampanye dan janji-janji manis, kita sebagai warga negara memiliki tugas penting untuk tidak hanya menerima ikan yang dihadapkan kepada kita, tetapi juga memastikan kita memiliki alat untuk menangkap ikan tersebut.
Terlalu sering, dalam periode pemilihan, kita terlalu tergoda oleh ikan-ikan yang bergelimpangan. Politikus yang menawarkan berbagai insentif atau program sosial yang terlihat menggiurkan, tetapi kita harus lebih mendalam dalam pemahaman kita. Pikirkan tentang siapa pemilik pancingnya, atau dalam hal ini, siapa pemimpinnya. Pemimpin yang jujur, bijaksana, dan memiliki visi jangka panjang adalah aset berharga bagi negara kita dan kesejahteraan rakyat.
Saat kita mencari pemimpin, kita harus menjauhi orang-orang serakah yang hanya ingin memuaskan nafsu pribadi mereka sendiri. Pemimpin yang memiliki niat baik untuk kemajuan bangsa harus diutamakan. Mereka adalah mereka yang ingin memberikan kita alat yang dapat membantu kita menangkap ikan sendiri, bukan hanya memberikan ikan sementara.
Hal ini mengingatkan kita akan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam kepemimpinan. Pemimpin yang terbuka, yang tidak takut untuk diawasi oleh rakyat, adalah tipe pemimpin yang harus kita dukung. Mereka yang bersedia membagi informasi tentang kebijakan dan pengeluaran pemerintah dengan rakyatnya adalah tanda-tanda kualitas kepemimpinan yang sesungguhnya.
Jangan lupa untuk mempertimbangkan visi jangka panjang. Kita harus mencari pemimpin yang memiliki rencana untuk memajukan bangsa ini dalam jangka panjang. Sebuah visi yang mencakup pendidikan yang berkualitas, perlindungan lingkungan, kesejahteraan sosial, dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan adalah hal-hal yang harus diutamakan.
Selain itu, kita juga harus berpikir tentang bagaimana rakyat dapat memiliki akses ke alat yang mereka butuhkan untuk meraih keberhasilan. Ini bisa berarti pendidikan yang terjangkau, pelatihan keterampilan, akses ke layanan kesehatan yang berkualitas, serta peluang ekonomi yang adil.
Indonesia adalah negara yang kaya. Kekayaan alamnya, budaya, dan sumber daya manusianya tidak boleh disia-siakan. Namun, untuk memanfaatkan potensi ini, kita perlu pemimpin yang jujur, bijaksana, dan berkomitmen untuk membangun bangsa ini. Kita harus berusaha agar pemimpin yang terpilih adalah mereka yang memberikan alat kepada rakyat, bukan hanya ikan.
Dalam menentukan pemimpin yang akan memandu kita menuju masa depan, kita harus tetap bijak dan tidak terbujuk oleh janji-janji sementara. Mari kita ingat bahwa tanggung jawab kita sebagai warga negara adalah memastikan bahwa pemimpin yang kita pilih adalah mereka yang benar-benar peduli akan masa depan kita, yang memiliki visi jangka panjang, dan yang bersedia memberikan alat kepada kita agar kita dapat mengejar cita-cita dan kebahagiaan bersama. Hanya dengan cara ini kita dapat mencapai sejahtera dan kemajuan bersama sebagai bangsa Indonesia.
