Bengkulu RI MEDIA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu dan Lembaga Aliansi Indonesia (LAI), mengadakan sosialisasi pendidikan pemilih di daerah partisipasi pemilih terendah, rawan bencana dan potensi rawan konflik di lapangan Kecamatan Singaran Pati Kota Bengkulu, Rabu (02/12/20).
Sosialisasi ini diadakan untuk ditujukan kepada seluruh masyarakat, baik itu pemilih pemula sampai pemilih lansia, sosialisasi ini juga diikuti 70 orang lebih dengan mengikuti protokol kesehatan, kegiatan ini pula dihadiri oleh perwakilan dari Polda Provinsi Bengkulu dan Danramil Provinsi Bengkulu untuk saling membantu kelancaran atas sosialisasi ini, sampai kepada pemilihan serentak di 9 Desember nanti.
Diungkapkan oleh Darlinsyah, selaku komisioner KPU, beliau menyampaikan, “Pemilukada pada hari ke depan memang tidak bisa dipungkiri bahwa kita masih dalam kondisi wabah Covid-19, saya juga berharap bahwa nanti ditanggal 9 Desember nanti para pemilih bisa mengikuti pemilihan dengan protokol kesehatan yang sudah ditentukan,” ungkapnya.
Beliau juga menambahkan, saat sosialisasi berlangsung, “Nanti akan ada debat terakhir oleh 3 pasangan calon gubernur nanti dan besar harapan saya bahwa nanti masyarakat bisa memilih atas kesadaran dan memang melihat dari kapasitas dan kapabilitas yang dimiliki oleh masing masing pasangan calon,” tutupnya.
Selaras dengan penyampaian Darlinsyah, Syaiful Anwar selaku camat Singaran Pati juga menambahkan bahwa, “Pemilihan di 9 Desember nanti, saya harap masyarakat Singaran Pati bisa untuk mengikuti pemilihan dengan secara kondusif dan mengikuti protokol kesehatan, karena saya juga sebagai regu gugus Covid melihat perkembangan wabah Covid-19 ini semakin meningkat,” tuturnya.
Ditambahkan juga oleh Edirman Medrofa, selaku Sekretaris Lembaga Aliansi Indonesia menyampaikan, “Mari kita sama sama menjaga kondusifitas Pemilukada ditanggal 9 Desember nanti dan jangan banyak yang golput,” ucapnya.
Beliau juga menambahkan lagi, “Bahwa kita juga Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) Komando Garuda Sakti berharap ke depan bersinergi dengan pemerintah,untuk membangun Bengkulu dikarenakan melihat Bengkulu sangat ketertinggalan dari sisi pembangunan dan juga buat gubernur yang terpilih nanti juga dapat memperhatikan masyarakat kecil nantinya,” tutupnya. (awa)
