Home / Literasi & Opini

Jumat, 24 Januari 2020 - 20:45 WIB

Transisi Demokrasi

Oleh : Awang konaevi SH

Banyak berisi artikel terkait Pemilu 2019 menuju Pilkada 2020. Dimana banyak nomenklatur hukum yang membuat sistem Pemilu, baik penyelenggara Pemilu, substansi hukum, maupun cultur demokrasi dalam posisi terombang-ambing oleh ketidak pastian aturan.

Baca Juga  Pencairan BLT Desa Belum Berjalan Mulus di Sejumlah Kabupaten/Kota

Disenayan sedang diskusi panjang, seputar kepentingan. Kadang realitas jauh berbeda dari sebuah harapan. Hal ini sangat mempengaruhi bangunan demokrasi di Indonesia. Dimana UU 10/2016 mengatur rezim Pemilihan kepala daerah, secara aturan banyak berbeda dengan rezim Pemilu yang diatur dalam UU 7/2017. Maka dalam menyongsong Pilkada 2020, menimbukan banyak persoalan dalam sistem Pemilu hari ini, baik secara aturan, strukturan, maupun cultural dimasyarakat.

Baca Juga  Mencari Pemimpin 2024

Sebuah coretan pinggiran dari kepingan kecil demokrasi jauh dari kata kesempurnaan. Coba di ramu menjadi satu dalam buku. Semoga ini berguna bagi bangsa dan negara. Karena bangunan indah tak akan berguna, bila pondasinya rapuh dalam ketidak konsistenan.

Share :

Baca Juga

Literasi & Opini

Membaca Sholat ala Azam (1)

Literasi & Opini

Hidup Itu Singkat

Literasi & Opini

Api Tutwuri Handayani

Literasi & Opini

Tulisan Azam tentang Pemuda dan Institusional Kritik

Literasi & Opini

Dua Cermin Kehidupan

Literasi & Opini

Ketentuan Fidyah bagi yang Tidak Mampu Qadha Puasa, Berapa Takaran Fidyah Satu Orang/Hari?

Literasi & Opini

Parsa, Komisi II dan Tradisi Musyawarah

Literasi & Opini

Dokter d’Lois