Yogyakarta, 6 September 2023 – Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) mengadakan Kunjungan Perusahaan ke PT. Victoria Care Indonesia Tbk di Semarang. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa untuk memahami penerapan konsep kepemimpinan dalam dunia nyata. Dalam kunjungan ini, mereka mengeksplorasi bagaimana PT. Victoria Care Indonesia Tbk menerapkan prinsip Trilogi Kepemimpinan, yakni “Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, dan Tut Wuri Handayani.”
Sejarah PT. Victoria Care Indonesia dimulai pada tahun 1988 dengan pendiri perusahaan, Bapak Billy Hartono Salim, yang memulai perusahaan layanan distribusi kecil dan jaringan untuk produk kosmetik dan wewangian dengan nama PT. Karya Asri Perdana Mandiri. Perusahaan ini kemudian berkembang pesat, meresmikan pabrik bersertifikasi GMP di Semarang pada tahun 2008, dan meluncurkan beberapa produk terkenal seperti Herborist, Nuface, dan Victoria.
Kegiatan Kunjungan Perusahaan ini dimulai dengan sesi ice breaking dan dilanjutkan dengan tur pabrik. Selama tur pabrik, para mahasiswa dan dosen memiliki kesempatan untuk melihat secara langsung proses pembuatan kosmetik dari berbagai tahap, termasuk riset and development, standar kemasan, produksi, hingga pengisian.
Sesi berikutnya adalah diskusi, di mana mahasiswa dapat bertanya mengenai manajemen di PT. Victoria Care Indonesia Tbk. Menurut pihak Oemah Herborist, yang merupakan departemen pengembangan dan branding perusahaan, meskipun manufaktur dan pemasaran memiliki peran yang berbeda, hubungan yang baik antara keduanya sangat penting untuk kesuksesan perusahaan.
Trilogi Kepemimpinan menjadi sorotan utama dalam kunjungan ini, dan mahasiswa mencatat bahwa PT. Victoria Care Indonesia Tbk telah mengimplementasikannya secara komprehensif:
1. “Ing Ngarsa Sung Tuladha” – Menjadi Teladan:
Implementasi pertama dari Trilogi Kepemimpinan adalah bahwa seorang pemimpin harus menjadi teladan bagi anggotanya. PT. Victoria Care Indonesia Tbk menunjukkan hal ini dengan pemimpin yang terlibat langsung dalam menyelesaikan masalah, memberikan contoh bagi karyawan, dan memastikan semua tugas dilaksanakan dengan baik.
2. “Ing Madya Mangun Karsa” – Memotivasi di Tengah Kesibukan:
Konsep kedua, bahwa seorang pemimpin harus memotivasi di tengah kesibukan, diwujudkan dengan pemimpin yang turun ke lapangan, mengontrol proses secara langsung, dan melakukan evaluasi rutin. Ini membantu menjaga semangat dan kinerja tim.
3. “Tut Wuri Handayani” – Mendorong Moral dan Semangat:
Implementasi terakhir adalah mendorong moral dan semangat karyawan. PT. Victoria Care Indonesia Tbk memberikan bonus, mengadakan acara outing, memberikan tunjangan kecantikan dan kesehatan, serta menyelenggarakan pelatihan kepemimpinan. Semua ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan memberi karyawan peluang berkembang dalam perusahaan.
Kunjungan ini memberikan wawasan berharga kepada mahasiswa UST tentang bagaimana sebuah perusahaan terkemuka seperti PT. Victoria Care Indonesia Tbk menerapkan prinsip-prinsip kepemimpinan yang efektif. Dalam dunia yang terus berubah, kemampuan untuk memimpin dengan bijak dan memotivasi tim adalah kunci kesuksesan, dan PT. Victoria Care Indonesia Tbk adalah contoh yang inspiratif dalam hal ini.
Penulis: Enggar Kartika Cahyaning, S.E., M.Acc, Ephing Yuliwantono, Agaphe Christian Abinowo, Apriani Vivin Bogon, Atik Hermawati, Tyas Nur Pramesti, Helen Rambu Laja Kodi R. Langu, Leonardina Raflan Diana Megong, Jauzaa Azahroo Oksidea, dan Maria Virgillia Kesau.
