Obrolan Kopi Panas Membawa Manfaat: LEMBAK BERSATU

Rejang Lebong, Lembak, ri-media.id – Di sebuah rumah di Sindang Dataran, Sabtu pagi, kopi panas mengepul di atas meja, ditemani gorengan pisang hangat. Obrolan kecil yang awalnya hanya sekadar silaturahmi, ternyata menjelma menjadi percakapan besar yang penuh makna. Dari balik keakraban itu, lahir tekad bersama untuk mengubah wajah Lembak.

Stigma yang menempel selama bertahun-tahun perlahan dipatahkan. Melalui wadah LEMBAK BERSATU, masyarakat Lembak membuktikan bahwa persatuan mampu mengikis label negatif, menggantinya dengan energi positif, kebersamaan, dan harapan baru.

Ketua Harian LEMBAK BERSATU, Arman Suri, mengatakan organisasi ini hadir untuk merajut kembali yang berserak, menjemput yang tertinggal, serta mengumpulkan yang tercecer. “Insya Allah perjuangan ini memberi manfaat untuk sesama. Tapi tentu untuk mewujudkannya kami butuh dukungan dari semua pihak dan anak muda Lembak,” ujarnya.

Obrolan kopi panas itu memberi manfaat lebih dari sekadar mempererat persaudaraan. Ia menjadi titik tolak lahirnya gagasan besar: bagaimana masyarakat Lembak, dengan segala potensi dan bakat yang ada, bisa dipersatukan untuk membangun masa depan yang lebih baik.

Salah satu kisah yang menginspirasi adalah cerita Meri Reklame, dari Sindang Dataran yang sejak lama memendam bakat melukis. Melalui LEMBAK BERSATU, ia akhirnya menemukan ruang untuk berkarya. “Saya sangat bersyukur, akhirnya bakat melukis ini bisa diwujudkan. Dan yang lebih membahagiakan, saya bisa berkolaborasi dengan teman-teman satu misi. Rasanya seperti mendapat bisikan kawan untuk terus maju,” tutur Meri haru.

Meri bermimpi suatu saat bisa menggelar pameran seni lukis di berbagai kecamatan, merangkul generasi muda agar seni menjadi jalan kebersamaan. Ia ingin Lembak dikenal bukan lagi sebagai daerah rawan, melainkan sebagai tanah yang melahirkan karya, warna, dan inspirasi.

Kisah Meri hanyalah salah satu bukti kecil bahwa stigma lama tak lagi berlaku. Dari obrolan kopi panas yang sederhana, manfaat besar lahir: semangat menyatukan langkah, menyalakan keyakinan, dan membuka jalan baru bagi masa depan Lembak.

Kini, LEMBAK BERSATU menjadi bukti nyata bahwa kekuatan sejati lahir dari kebersamaan. Apa yang dulu dianggap rapuh, kini berubah menjadi pijakan kokoh. Semangat ini bukan hanya cerita hari ini, melainkan warisan yang akan terus hidup, diwariskan dari generasi ke generasi.

Dari Lembak, Rejang Lebong, Bengkulu untuk Indonesia: bahwa percakapan sederhana di atas kopi panas pun bisa melahirkan harapan besar, mengubah luka menjadi cahaya, dan menghadirkan masa depan yang lebih baik bagi sebuah daerah. (Dn)

Editor: Redaksi