Beranda Nasional Persiapan Upacara Bersejarah di IKN Nusantara

Indonesia, ri-media.id.- Progres pembangunan infrastruktur tahap pertama di IKN hingga 27 Juni 2024 telah mencapai 90 persen dan diperkirakan bisa dimanfaatkan pada akhir Juli 2024. Rona kebahagiaan terlihat di wajah Camat Sepaku, Gamaliel Abimanyu Arliandito, yang tidak sendirian dalam merasakan kegembiraan ini. Sandri Ernamurti, Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Penajam Paser Utara, juga merasakan antusiasme serupa. Perasaan ini turut dirasakan oleh hampir 200.000 penduduk Penajam Paser Utara, salah satu dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Timur.

Mereka semua tengah bersiap menjadi saksi sejarah pada 17 Agustus 2024, ketika di kabupaten seluas 3.333,6 kilometer persegi ini akan digelar Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi tingkat nasional yang dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Gamaliel menceritakan kesibukan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, di mana semakin banyak orang memesan kamar hotel dan penginapan di sekitar Sepaku untuk keperluan upacara bersejarah tersebut.

Lokasi upacara berada di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, yang jaraknya paling dekat dengan Sepaku, yaitu sekitar 15 kilometer. Sepaku merupakan salah satu dari empat kecamatan di Penajam Paser Utara. Menurut catatannya, ada 54 hotel dan penginapan di sekitar Sepaku, dan semuanya sudah habis dipesan untuk periode 15 sampai 19 Agustus 2024. “Kami tidak menemukan ada kamar yang kosong untuk Agustus 2024,” ungkapnya seperti dikutip dari Antara.

Pengakuan serupa disampaikan oleh Sandri yang menyatakan bahwa sebanyak 10 hotel dan penginapan di sekitar Kecamatan Penajam telah habis dipesan oleh berbagai kementerian. Calon tamu bahkan telah memesan kamar hotel sejak Maret hingga Mei 2024. “Banyak calon tamu dari Jakarta yang menghubungi hotel dan penginapan untuk memesan kamar guna menghadiri upacara Kemerdekaan ke-79 RI di Kota Nusantara,” kata Sandri.

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengatakan bahwa upacara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI akan dibagi menjadi dua, satu di Istana Kepresidenan IKN dan satu lagi di Istana Merdeka Jakarta. Jika upacara di IKN dipimpin oleh Presiden Jokowi, maka Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin akan bertindak sebagai pemimpin upacara di Istana Merdeka. Presiden terpilih Prabowo Subianto akan hadir di IKN, sementara Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka akan hadir di Istana Merdeka.

Heru menyebutkan bahwa perayaan HUT ke-79 RI di IKN menjadi momentum pelepasan status Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta menjadi Daerah Khusus Jakarta (DKJ). Seremonial khusus tengah disiapkan terkait momentum tersebut, berupa pelepasan bendera dan duplikat naskah Proklamasi dari Monumen Nasional (Monas) ke Istana Merdeka Jakarta, kemudian menuju Istana Kepresidenan di IKN. Berbagai kegiatan telah dijadwalkan sejak 1 Agustus hingga puncaknya pada 17 Agustus 2024.

Pada 18 Agustus 2024, Presiden Jokowi dijadwalkan meresmikan Masjid Raya IKN sekaligus menandai awal kegiatan pemerintahan di ibu kota baru seluas 252.000 hektare tersebut. Pembangunan tahap pertama di IKN terus berlangsung, termasuk merampungkan lokasi upacara, tempat menginap petugas upacara, dan bandar udara (bandara). Lapangan upacara yang lokasinya tepat berhadapan dengan Istana Kepresidenan IKN dapat menampung sekitar 8.000 orang.

Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, mengatakan bahwa progres pembangunan infrastruktur di IKN hingga 27 Juni 2024 telah mencapai 90 persen. Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Diana Kusumastuti, menambahkan bahwa infrastruktur tahap pertama ditargetkan sudah dapat dimanfaatkan pada Juli 2024. “Seperti yang kita lihat, jalan tol, air bersih, istana dan kantor kepresidenan, kantor-kantor kementerian koordinator, dan memorial park diupayakan bisa fungsional dan dimanfaatkan di akhir Juli 2024,” ujar Diana.

Sedangkan untuk tempat menginap seluruh petugas upacara akan disiapkan di Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) 1 yang pembangunannya telah mencapai 78,9 persen. Kantor Kemenko 1 terdiri dari empat menara setinggi enam lantai. Pihak Kementerian PUPR tengah menambah fasilitas kamar mandi temporer di tiap lantai bangunan Tower 1 gedung Kemenko 1. Karena hanya terdapat enam kamar mandi permanen di tiap lantai gedung tersebut, akan ditambahkan 10 kamar mandi portabel.

Rencananya, seluruh petugas upacara akan ditempatkan pada lantai 1 hingga 3 Tower 1 Kemenko 1, yang pembangunannya diharapkan rampung pada 7 Juli 2024. Tiap menara di Kantor Kemenko 1 dilengkapi oleh panoramic lift dan satu lantai semi-basement. Ketika beroperasi penuh nanti, seluruh gedung di Kantor Kemenko 1 dapat menampung total 1.345 aparatur sipil negara (ASN), termasuk menteri, jajaran eselon 1 dan 2, ASN, dan staf.

### Nusantara Airport

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan bahwa Nusantara Airport, nama resmi bandara di IKN, sudah bisa digunakan mulai 1 Agustus 2024. Bandara yang berdiri di atas lahan seluas 347 hektare ini menjadi pintu gerbang udara bagi tamu-tamu penting pada 17 Agustus 2024. Selain digunakan oleh Presiden dan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju, Nusantara Airport juga akan menerima duta besar dari negara-negara sahabat.

Saat mengunjungi penyelesaian pembangunan Nusantara Airport pada Jumat, 21 Juni 2024, Menhub Budi menyatakan bahwa jarak tempuh bandara menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, di mana upacara digelar, sekitar 20 menit berkendara. Saat ini telah berdiri terminal penumpang seluas 7.350 meter persegi, landasan pacu berukuran panjang 3.000 meter dan lebar 45 meter, yang mampu didarati oleh pesawat badan lebar jenis Boeing 777-300ER dan Airbus A380.

Selain itu, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga telah memastikan kecukupan daya di IKN, baik selama upacara HUT Kemerdekaan maupun setelahnya. Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan Otorita IKN (OIKN), Thomas Umbu Pati, menjelaskan bahwa PLN telah membangun pembangkit listrik tenaga surya berkapasitas 10 megawatt, dua unit gas insulated switchgear (GIS) 150 kilovolt, serta gardu induk (GI) Mobile 2×30 megavolt ampere (MVA), ditambah jaringan transmisi 26,03 kilometer-route (kmr), jaringan distribusi 20,24 kilometer sirkuit (kms), sembilan gardu hubung, dan gardu distribusi.

PLN juga menerapkan skenario sistem persiapan cadangan berlapis, termasuk suplai penyulang dari gardu induk yang berbeda, yaitu GIS-4 dan GI Mobile Gersik, uninterruptible power supply (UPS), dan genset darurat. (**)

Sumber: Indonesia.go.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

A+ A-
RI Media

Live Search